Siklusjambi.id – Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani melantik sekaligus mengukuhkan pengurus Laskar Pemuda Jambi Kota Seberang (JKS) masa khidmat 2023-2026, bertempat di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Sabtu (04/03/2023) malam.
Pelantikan tersebut turut dihadiri, Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Donny Iskandar, Kepala Dinas Kominfo Provinsi Jambi, Ariansyah, Ketua Umum Pengurus Besar Komunitas Masyarakat Jambi Kota Seberang, Fahrurrozi, Ketua MPW Pemuda Pancasila Provinsi Jambi, Adri, Ketua Karang Taruna Provinsi Jambi, Navid, Kapolsek Jambi Timur, Kapolsek Pelayangan, Kapolsek Danau Teluk, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, dan Tokoh Pemuda Provinsi Jambi.
Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani dalam sambutannya mengatakan, kepada pengurus Laskar Pemuda JKS bisa mengemban tugas dengan sebaik-baiknya.
“Kepada pengurus Laskar Pemuda JKS yang baru saja dilantik, saya berharap bisa mengemban tugas dan tanggung jawab yang sebaik-baiknya,” ujar Pak Dul, sapaan akrab Abdullah Sani.
Lanjut Pak Dul, semoga dengan dilantiknya pengurus Laskar Pemuda JKS bisa berkontribusi dalam pembangunan provinsi Jambi.
“Saya juga berharap dengan dilantiknya Laskar Pemuda JKS bisa bersinergi dengan pemerintah dan berkontribusi dalam pembangunan di Provinsi Jambi,” terang Pak Dul.
Sementara itu, Ketua Laskar Pemuda Jambi Kota Seberang, Hafizi Alatas, dalam sambutannya menyampaikan, bahwasanya lahirnya Laskar Pemuda JKS ini merupakan ide atau usulan dari pak ning Asnawi
“Lahirnya Laskar Pemuda JKS ini merupakan usulan pak Fahrurrozi yang disampaikan ke pemuda-pemuda seberang. Sehingga terbentuklah dan Alhamdulillah dikukuhkan pada malam hari ini oleh Wakil Gubernur Jambi,” terang Havizi.
Lanjut Haviz, Laskar Pemuda JKS ini bukan hanya ada di seberang, tapi di Kabupaten juga, orang-orang di kabupaten yang keturunan seberang sudah meminta untuk mendirikan laskar jks, ujar Haviz
Diakhir sambutannya, Haviz menekankan, kepada pemuda di seberang jangan sampai tergerus dengan zaman.
“Di Provinsi Jambi, seberang merupakan pusatnya pesantren. Jadi kita pemuda seberang tak boleh tergerus zaman,” tutup Haviz. (Win/Adv)
Discussion about this post