Siklusjambi.id – Dua orang nelayan yakni Robianto (40) dan Yudistira (38) yang mengalami mati mesin dan hilang di perairan Ambang Luar Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjungjabung (Tanjab) Barat, Jambi telah ditemukan dalam keadaan selamat sekitar pukul 15.00 WIB, Senin sore (30/1/2023).
Kepala Basarnas Jambi, Kornelis, melalui keterangan resmi yang diterima media ini mengatakan, tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Unit Siaga SAR Kualatungkal, Polairud Polda Jambi, TNI AL, masyarakat, dan nelayan telah melakukan pencarian terhadap dua nelayan yang hilang saat perahu yang digunakannya mengalami mati mesin.
Kornelis menyebutkan, pada Pukul 12.00 WIB, Senin, 30 Januari 2023 tim SAR gabungan mendapatkan informasi bahwa korban telah ditemukan dan di bawa oleh nelayan menuju Kecamatan Mendahara, Kabupaten Tanjungjabung Timur. Setelah mendapatkan informasi tersebut, tim SAR gabungan langsung menuju Mendahara dan mengevakuasi korban serta kapal menuju Kualatungkal, Tanjab Barat.
“Dan Pada Pukul 15.00 WIB tim SAR telah tiba di Kualatungkal dan korban dievakuasi menuju rumah korban. Selanjutnya tim SAR gabungan menutup operasi SAR dan kembali ke kesatuan masing-masing,” demikian disampaikan Kepala Basarnas Jambi, Kornelis, Senin sore (30/1)
Diberitakan sebelumnya, sebuah kapal nelayan dikabarkan mengalami mati mesin saat pergi melaut dan hilang di perairan Ambang Luar Kualatungkal, Kabupaten Tanjab Barat, Jambi, Senin (30/1/2023).
Kepala Kantor Kantor Basarnas Jambi, Kornelis, dalam keterangan resminya mengatakan bahwa korban berjumlah dua orang, yakni Robianto (40) dan Yudistira (38). Pihaknya menerima laporan tersebut dari keluarga korban.
“Untuk kronologi nya yaitu pada tanggal 29 Januari 2023, pukul 06.00 WIB, 2 (dua) korban atas nama Robianto dan Yudistira pergi menuju perairan Ambang Luar Kualatungkal untuk mencari ikan, lalu pada jam 16.30 WIB korban menghubungi keluarga bahwa kapal yang digunakan mengalami mati mesin,” demikian disampaikan Kornelis, Senin (30/1/2023).
Dia menuturkan, bahwa setelah mendapat kabar itu, pada malam harinya keluarga korban pergi menuju lokasi yang diberitahukan korban, ternyata korban tidak ditemukan di lokasi itu. Keluarga korban pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Basarnas Unit Siaga SAR Tungkal untuk meminta pertolongan.
“Setelah kita mendapatkan informasi tersebut, pagi ini kita turunkan personel dari Unit Siaga SAR Tungkal dan juga kapal SAR RIB 01 menuju lokasi kejadian. Untuk jarak tempuh kurang lebih 23 NM atau 1 jam perjalanan,” tutupnya. (Basarnas Jambi)
Discussion about this post